Bukan seperti ini yang saya maksud, coba kamu revisi lagi ya...
Saya nggak mau tau, urus ya petugas dari instansi terkait.
Bagi teman-teman yang saat ini masih bekerja di suatu perusahaan tertentu, pernah nggak sih mengalami percakapan di atas? Ucapan satu arah sih lebih tepatnya.
Iya, bener banget, itu tadi ilustrasi percakapan yang hampir sering terjadi di tempat kerja. Saat kita sudah melakukan pekerjaan dengan maksimal dan sesuai dengan prosedur, namun di suatu saat tetap saja dikomplen sama bos.
Mau marah? Bagaimana mungkin... Sekesel-keselnya kita saat ngadepin bos, palingan juga dibatin aja bisanya. Apalagi kalau bekerja di perusahaan milik keluarga, alias bos dan manajer-manajer lainnya saling saudaraan, udah komplet banget lah 'hari-hari indah'mu 😉
Masih rada mendingan ya rasanya kalau pas disalah-salahin gitu tugas yang kita kerjakan hanya terkait dengan pihak-pihak intern di dalam perusahaan. Nah masalahnya, dalam keseharian apa yang kulakukan di tempat kerja itu banyak berkaitan dengan pihak luar. Tak hanya dengan customer saja, aku juga harus menghadapi beberapa instansi terkait. Tau sendiri kan ya kawan-kawan tercinta semuanya, gimana sih saat harus berurusan dengan birokrasi?
Trus gimana coba perasaanmu kira-kira bila pada suatu ketika, di saat sudah susah payah menghadapi birokrasi dan negosiasi kanan-kiri, bagaikan membalikkan telapak tangan saja si bos meminta (aiiih... memerintah sih lebih tepatnya) untuk mengubah kesepakatan.
Bicarakan lagi ya, kurang cocok lah ini.
Booossssss.... ini kerja lah, dikira milih-milih pacar apa pake cocok-cocokan segala. Ya, mencoba protes sih udah berkali-kali sih kalau soal beginian. DALAM HATI SAJA. Waakksss...
Jadi seperti itu saudara-saudara sebangsa dan setanah air, seringnya kesel-kesel uhuy gitu ya kalau di tempat kerjaan. Maklum aja sih, namanya juga masih kerja ikut orang, policy yang mau segimana juga mau tak mau harus diikuti.
Lalu apakah akan begitu saja kejadiannya, tak ada solusi untuk mengatasi stres di kantor?
Manajemen Stres di Kantor
Target kerja maupun hambatan yang sering dihadapi sehari-hari di kantor bukan lah hal yang harus dihindari. Ya iyalah, dulu para pejuang bangsa aja pantang mundur menghadapi penjajah, masak generasi milenium macam daku kudu nyerah begitu saja dengan permasalahan di tempat kerja.
Ada beberapa wacana seputar cara menyingkirkan stres di tempat kerja. Sharon Melnick, seorang psikolog bisnis, pernah mengatakan hampir semua orang mengeluh kewalahan dan sibuk di tempat kerja. Setelah bekerja seharian, memang menakjubkan sekali saat seseorang masih memiliki tenaga untuk melakukan banyak hal lainnya.
Ada beberapa cara untuk mengeliminasi stres yang disampaikan Melnick melalui situs forbes.com :
- Bertindak secara nyata daripada sekedar bereaksi. Kita akan mengalami stres saat merasa semua hal di luar kendali kita. Memang segala hal tidak bisa sempurna, kawan. Daripada stres berkepanjangan dan kehilangan rasa percaya diri, lebih baik identifikasi situasi yang ada dan kerjakan semampunya saja. Try to let go the rest.
- Tarik nafas panjang. Saat merasa kewalahan ataupun mengalami ketegangan luar biasa di tempat kerja, bisa dicoba untuk menarik nafas selama lima detik, tahan dan buang napas dalam jumlah yang sama melalui hidung. Ini bakalan serasa seperti yoga dan bisa memberikan ketenangan maupun mengembalikan fokus yang sempat hilang gegara stres.
- Menghilangkan gangguan. Saat beban kerja terus membombardir kita, tentu saja tak bisa secara ajaib beban kerja itu hilang begitu saja. Tetap harus kita tetapkan prioritas mana yang perlu kita lakukan terlebih dahulu untuk mengatasi masalah kerja. Yang email lah, telepon penting lah, deadline, panggilan bos, harus ketemu dengan pejabat dari instansi terkait, nggak mungkin dong ya semuanya kita selesaikan sekaligus.
- Mengatur energi dan fokus kerja. Banyak yang berpikir kalau sudah bekerja maksimal sepanjang jam kantor, maka pekerjaan akan lebih cepat selesai. Padahal apa yang terjadi? Habis itu udah lemes banget nggak punya waktu untuk keluarga. Cobalah selingi waktu kerjamu dengan sedikit berjalan-jalan, stretching di kubikel ataupun melakukan latihan pernafasan. Setelah 90 menit berkonsentrasi dalam pekerjaan, ambilah sedikit waktu untuk selingan ringan, maka kita bisa mengurangi tumpukan stres dan menyegarkan diri kembali.
- Mengatur pola makan dan istirahat dengan benar.
- Mendinginkan pikiran dengan cepat. Saat tersulut amarah, cobalah untuk menarik napas melalui mulut seperti saat menyedot minuman melalui sedotan. Lalu keluarkan napas secara normal melalui hidung. Dengan melakukan hal ini, kita semacam menekan tombol Pause dalam mekanisme marah kita.
![]() |
kurang tinggi mpok tumpukan file-nya |
Masih ada beberapa cara lainnya sih, tapi coba deh praktekin keenam langkah awal seperti di atas, semoga saja bisa membantu meredam stres yang teman-teman alami ya di tempat kerja.
Selain cara-cara di atas tadi, ada lagi kah cara yang menyenangkan untuk mengusir stres di kantor?
Stress Healing dengan Musik
Dalam keseharian hampir nggak pernah aku lepas dari musik. Saat bosan, lelah, jengkel ataupun sekedar ingin relaks, paling gampang ya dengerin musik saja. Beda mood bakalan beda juga jenis musik yang pengin didengerin.
Entah ya kalau dengan pilihan teman-teman, jika amarah sedang memuncak dan pilihan untuk meluapkannya kepada orang lain terasa amat buruk, lagu-lagu dengan genre menghentak bakalan menjadi pilihan pertamaku. Ndengerin jedak-jeduk dan jegar-jeger gitu beneran bisa menenggelamkan hasrat untuk meledak-ledak pada orang. Aneh kah? Enggak kan yaaa 😃
Beda lagi kalau sedang kalem meski stres dengan urusan pekerjaan. Musik lembut a la Jazzy Tunes atau pop Indonesia gitu pas banget deh disetel untuk menemani suasana.
Pada suka update musik dimana sih teman-teman?
Kalau aku nih ya, karena menggunakan provider jaringan Telkomsel maka aku bisa mendapatkan rejeki menikmati musik tanpa batas melalui aplikasi Langit Musik. Udah pada tau kan ya aplikasi oke yang satu ini? *kemane aje lu kagak tau 😁
Buat yang belum punya aplikasi ini di smartphonenya, buruan gih sana instal dulu. Beneran enggak rugi loohh... Buanyaaaakkk sekali koleksi lagu yang bisa kita streaming maupun kita simpan untuk didengarkan nanti secara offline (khusus yang premium).
Untuk yang menggunakan smartphone berbasis android, bisa loh langsung ke playstore dan pasang aplikasi yang satu ini :
Untuk membuka aplikasi ini juga gak susah-susah amat, cukup masukkan nomor telepon genggammu, dan tadaaaaa.... beraneka musik asyik sudah siap dalam genggaman
Gampang banget lah saat ingin kembali menyegarkan diri di antara penatnya waktu kerja dengan cara yang satu ini. Cukup colokin headset ke smartphone dan dengarkan lagu-lagu kesukaan sepenuh hati. Iya loh, enakan dengerin secara egois gini, soalnya kalau disetel dengan volume tinggi tanpa headset bakalan dipelototin seluruh penjuru mata angin kaaaan...
Yang asyik dari aplikasi menikmati musik yang satu ini nih, dia punya pilihan yang didasarkan pada mood kita saat itu. Keren dan pengertian banget yak. Lihat gambar di atas, ada beberapa pilihan sesuai mood kita saat itu : energetic, chill, falling in love, gloomy, love drama, family time, mixed emotion, harus putus (oh tidaaaakk...) dan lagi labil.
Saat aku pilih yang Energetic, Langit Musik bakalan kasih beberapa pilihan lagi loh.
Tu kaaann... ada yang Office Hour loh. Lagu-lagu di kategori ini asyik-asyik. Cocok sekali sebagai teman di kala tumpukan kerja masih menggunung dan ancaman stres terasa menghadang.
Menu yang disajikan oleh Langit Musik gampang banget lah dipahami. Kita tinggal klak-klik saja aneka fitur yang ada di halaman depan. Yang ini loh teman :
JELAJAH. Melalui pilihan fitur yang satu ini kita dengan asyik bisa mencari lagu kesukaan kita dari genre tertentu. Emangnya bakalan selalu ada di Langit Musik lagu kesukaan kita? Eheumm... di Langit Musik ada sekitar enam jutaan lagu ya. Masak sih dari segitu banyaknya ga ada lagu kesukaan kita? Emang suka lagu apaan, lagu alien gituh? 😀
TRENDING. Yang ini beneran keren loh, saat buka fitur trending aku tergoda untuk menjelajahi satu persatu lagu apa saja yang sedang nge-trend di berbagai propinsi di Indonesia. Ini salah satunya :
Tiap-tiap lingkaran warna-warni itu mewakili propinsi yang ada di Nusantara. Coba deh teman-teman klik satu-satu kalau ingin tau lagu apa yang sedang digemari di propinsi tertentu.
LAGUKU. Setiap orang tentunya memiliki lagu kesukaan yang biasanya enggak bosan diputer-puter melulu. Misalnya nih kayak aku yang gemar banget ndengerin lagu-lagunya Marcel dan RAN, ya playlistku bakalan penuh dengan lagu-lagu berjudul Sisa Semalam, Setia, Demi Waktu, Maaf, Dekat di Hati, Hari Baru, Salah Tingkah, dan masih seabrek lah lagu-lagu mereka yang sering bikin daku melow yellow 💕
PEMBERITAHUAN. Melalui fitur yang satu ini kita bakalan dikasih tau lho oleh Langit Musik saat ada lagu-lagu baru. Kita juga bisa intip playlist teman-teman kita yang menggunakan aplikasi ini. Promo-promo asyik dari penyanyi favorit bakalan gak pernah lewat deh dari pantauan kita dengan fitur keempat ini.
Sampai saat ini jurus menikmati Langit Musik di tengah-tengah gelombang kerja masih ampuh banget buat aku yang pada dasarnya punya temperamen tinggi. Saat inhale exhale seperti trik Melnick di atas tak cukup kuat membendung badai hati, udah ga usah panik berkelanjutan, tinggal samber aja smartphone di meja. Pasang earphone dan duduk tenang di tempat, nikmati deh alunan musik yang bakalan meredakan suasana hati yang tak menentu saat itu.
Teman-teman ada pengalaman juga kah soal manajemen stres di tempat kerja? Bagi-bagi dong tipsnya, kalik aja bisa kujadikan referensi selain cara-cara yang sudah kulakukan ini.
Entah ya kalau dengan pilihan teman-teman, jika amarah sedang memuncak dan pilihan untuk meluapkannya kepada orang lain terasa amat buruk, lagu-lagu dengan genre menghentak bakalan menjadi pilihan pertamaku. Ndengerin jedak-jeduk dan jegar-jeger gitu beneran bisa menenggelamkan hasrat untuk meledak-ledak pada orang. Aneh kah? Enggak kan yaaa 😃
Beda lagi kalau sedang kalem meski stres dengan urusan pekerjaan. Musik lembut a la Jazzy Tunes atau pop Indonesia gitu pas banget deh disetel untuk menemani suasana.
Pada suka update musik dimana sih teman-teman?
Kalau aku nih ya, karena menggunakan provider jaringan Telkomsel maka aku bisa mendapatkan rejeki menikmati musik tanpa batas melalui aplikasi Langit Musik. Udah pada tau kan ya aplikasi oke yang satu ini? *kemane aje lu kagak tau 😁
Buat yang belum punya aplikasi ini di smartphonenya, buruan gih sana instal dulu. Beneran enggak rugi loohh... Buanyaaaakkk sekali koleksi lagu yang bisa kita streaming maupun kita simpan untuk didengarkan nanti secara offline (khusus yang premium).
Untuk yang menggunakan smartphone berbasis android, bisa loh langsung ke playstore dan pasang aplikasi yang satu ini :
Untuk membuka aplikasi ini juga gak susah-susah amat, cukup masukkan nomor telepon genggammu, dan tadaaaaa.... beraneka musik asyik sudah siap dalam genggaman
Gampang banget lah saat ingin kembali menyegarkan diri di antara penatnya waktu kerja dengan cara yang satu ini. Cukup colokin headset ke smartphone dan dengarkan lagu-lagu kesukaan sepenuh hati. Iya loh, enakan dengerin secara egois gini, soalnya kalau disetel dengan volume tinggi tanpa headset bakalan dipelototin seluruh penjuru mata angin kaaaan...
Yang asyik dari aplikasi menikmati musik yang satu ini nih, dia punya pilihan yang didasarkan pada mood kita saat itu. Keren dan pengertian banget yak. Lihat gambar di atas, ada beberapa pilihan sesuai mood kita saat itu : energetic, chill, falling in love, gloomy, love drama, family time, mixed emotion, harus putus (oh tidaaaakk...) dan lagi labil.
Saat aku pilih yang Energetic, Langit Musik bakalan kasih beberapa pilihan lagi loh.
Tu kaaann... ada yang Office Hour loh. Lagu-lagu di kategori ini asyik-asyik. Cocok sekali sebagai teman di kala tumpukan kerja masih menggunung dan ancaman stres terasa menghadang.
Menu yang disajikan oleh Langit Musik gampang banget lah dipahami. Kita tinggal klak-klik saja aneka fitur yang ada di halaman depan. Yang ini loh teman :
JELAJAH. Melalui pilihan fitur yang satu ini kita dengan asyik bisa mencari lagu kesukaan kita dari genre tertentu. Emangnya bakalan selalu ada di Langit Musik lagu kesukaan kita? Eheumm... di Langit Musik ada sekitar enam jutaan lagu ya. Masak sih dari segitu banyaknya ga ada lagu kesukaan kita? Emang suka lagu apaan, lagu alien gituh? 😀
TRENDING. Yang ini beneran keren loh, saat buka fitur trending aku tergoda untuk menjelajahi satu persatu lagu apa saja yang sedang nge-trend di berbagai propinsi di Indonesia. Ini salah satunya :
Tiap-tiap lingkaran warna-warni itu mewakili propinsi yang ada di Nusantara. Coba deh teman-teman klik satu-satu kalau ingin tau lagu apa yang sedang digemari di propinsi tertentu.
LAGUKU. Setiap orang tentunya memiliki lagu kesukaan yang biasanya enggak bosan diputer-puter melulu. Misalnya nih kayak aku yang gemar banget ndengerin lagu-lagunya Marcel dan RAN, ya playlistku bakalan penuh dengan lagu-lagu berjudul Sisa Semalam, Setia, Demi Waktu, Maaf, Dekat di Hati, Hari Baru, Salah Tingkah, dan masih seabrek lah lagu-lagu mereka yang sering bikin daku melow yellow 💕
PEMBERITAHUAN. Melalui fitur yang satu ini kita bakalan dikasih tau lho oleh Langit Musik saat ada lagu-lagu baru. Kita juga bisa intip playlist teman-teman kita yang menggunakan aplikasi ini. Promo-promo asyik dari penyanyi favorit bakalan gak pernah lewat deh dari pantauan kita dengan fitur keempat ini.
Sampai saat ini jurus menikmati Langit Musik di tengah-tengah gelombang kerja masih ampuh banget buat aku yang pada dasarnya punya temperamen tinggi. Saat inhale exhale seperti trik Melnick di atas tak cukup kuat membendung badai hati, udah ga usah panik berkelanjutan, tinggal samber aja smartphone di meja. Pasang earphone dan duduk tenang di tempat, nikmati deh alunan musik yang bakalan meredakan suasana hati yang tak menentu saat itu.
Teman-teman ada pengalaman juga kah soal manajemen stres di tempat kerja? Bagi-bagi dong tipsnya, kalik aja bisa kujadikan referensi selain cara-cara yang sudah kulakukan ini.